JAMBI – Gubernur Jambi mengajak Pemerintah Kabupaten Muarojambi untuk terus bersinergi meningkatkan pengelolaan kawasan Situs Percandian Muaro Jambi, yang notabene sudah ditetapkan sebagai salah satu Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN).
Al Haris menyampaikan ajakan itu pada Paripurna Istimewa HUT ke-23 Kabupaten Muarojambi di Geudng DPRD Murajambi, Selasa (18/10).
Menurut Haris, sejatinya sinergi tersebut sudah terjalin antara Pemerintah Kabupaten Muarojambi, Pemerintah Provinsi Jambi, Pemerintah Pusat, dan stakeholder terkait.
Hal itu dibuktikan dengan beberapa kali kunjungan yang dilakukan jajaran pejabat negara. Antara lain kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan. Bahkan juga oleh Presiden RI Joko Widodo.
Kunjungan-kunjungan langsung dari pemangku pengambil kebjiakan dari pemerintahan pusat tersebut, diharapkan Haris bisa membuahkan kepada pengalokasian dana APBN yang semakin besar untuk pengembangan KCBN Candi Muaro Jambi menuju destinasi wisata nasional.
“Sinergi untuk penataan dan pengembangan kawasan Percandian Muaro Jambi juga harus terus kita tingkatkan untuk memperjuangan agar Candi Muaro Jambi masuk dalam UNESCO World Heritage, ” kata Haris.
Selain itu, Haris juga mengharapkan agar pembangunan Kawasan Industri Kemingking yang berlokasi di Kabupaten Muaro Jambi, yang sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional bisa berlangsung lancar.
“Keberadaan Kawasan Industri Kemingking tentunya akan memberikan banyak keuntungan. Bukan hanya bagi Kabupaten Muaro Jambi tetapi juga bagi Provinsi Jambi. Pemerintah Provinsi Jambi terus mendukung pembangunan Kawasan Industri Kemingking, sesuai dengan kewenangan.(UTI)