MERANGIN - Selangkah lagi, insya Allah, Geopark Merangin, Jambi bakal mendapatkan pengakuan dari United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Hal itu masih menunggu pematangan persiapan Assesment Geopark Merangin.
Hal tersebut tersirat pada rapat finalisasi Assesment Geopark Merangin-Jambi yang dipimpin Gubernur Jambi H Al Haris, di Aula Depati Payung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Merangin, Senin (26/9).
‘’Belajar dari pengalaman penilaian Geopark Merangin-Jambi pada 2012, yang saat itu kita masih buta dengan arti geopark. Tapi sekarang setelah kita pelajari dan melihat geopark daearah lain kita menjadi semakin tahu apa itu geopark, ’’ ujar Gubernur Haris.
Dahulu lanjut gubernur, mungkin semua belum tahu mengapa Geopark Merangin-Jambi itu dinilai UNESCO, ternyata sekarang semua baru tahu kalau tujuannya itu untuk kemakmuran rakyat.
Untuk itu Haris mengajak semua pihak, baik di Kabupaten Merangin maupun di Provinsi Jambi, agar menyiapkan betul assesment Geopark Merangin-Jambi yang akan dilakukan tim UNISCO pada 07-11 Oktober 2022 ini.
‘’Titik-titik yang akan menjadi objek penilaian Geopark Merangin-Jambi ini, harus kita persiapkan betul. Kita juga harus jeli terhadap apa-apa yang perlu dilakukan, sehingga bisa menjadi skor dari penilaian itu, ’’ kata Haris mengingatkan.
Tampak mendampingi gubernur, Wabup Merangin Nilwan Yahya, Sekda Merangin Fajarman dan GM Geopark Merangin-Jambi dr Agus Zainudin yang juga menjabat kepala Bappeda Merangin.
Tampak juga unsur Forkopimda dan para pemangku Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, pemangku kecamatan, kepala desa dan para ketua kelompok desa wisata. Semua peserta rapat sepakat siap dan bisa mewujudkan Geopark Merangin menjadi warisan dunia, UNESCO Global Geopark (UGG). (IS/guh)